Kegiatan ABI
ABI dan Dinkes Pasuruan Gelar Khitan Massal Lewat Kemitraan Lintas Lembaga
Bangil,-Pasuruan, 21 Desember 2025— Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ahlulbait Indonesia (ABI) bersama Muslimah ABI Kabupaten Pasuruan menggelar khitan massal gratis bagi masyarakat pada Minggu (21/12/2025). Kegiatan yang berlangsung di Komplek Hotel Amanah Bangil, Kecamatan Bangil, ini diikuti oleh 54 anak dari berbagai wilayah di Kabupaten Pasuruan.
Program sosial tersebut merupakan agenda rutin tahunan Muslimah ABI Kabupaten Pasuruan sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan anak serta dukungan bagi keluarga yang membutuhkan. Kegiatan ini terlaksana melalui kerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, yang menurunkan 13 tenaga medis guna memastikan proses khitan berjalan aman dan sesuai standar kesehatan.
Mahdi, perwakilan panitia pelaksana, menegaskan bahwa khitan massal ini secara konsisten diselenggarakan setiap tahun sebagai bentuk pengabdian sosial kepada masyarakat. Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat, khususnya Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan. “Kami berterima kasih atas dukungan Dinas Kesehatan yang sangat membantu sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan aman dan lancar,” ujarnya.
Koordinator Kesehatan Rujukan Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, Hari Yono, turut hadir melakukan pemantauan langsung di lokasi guna memastikan pelayanan medis berjalan optimal. Kehadiran tenaga kesehatan tersebut menjadi faktor penting dalam menjaga kualitas layanan serta keselamatan peserta.
Selain layanan kesehatan, kegiatan ini juga diisi dengan tausiyah oleh Wakil Ketua DPD ABI Kabupaten Pasuruan, Ustadz Muhammad Al-Haddad. Dalam penyampaiannya, ia menjelaskan hikmah khitan dari perspektif kesehatan dan ajaran Islam sebagai upaya menjaga kebersihan serta kesucian diri.
Acara tersebut turut dihadiri Kapolsek Bangil Kompol Slamet Prayitno, S.H., beserta perwakilan Kecamatan Bangil. Kapolsek mengapresiasi pelaksanaan khitan massal ini dan menilai kemitraan antara organisasi masyarakat dan instansi kesehatan sebagai langkah positif dalam membantu pemenuhan kebutuhan kesehatan anak di tengah masyarakat.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung tertib dan lancar. Panitia memastikan seluruh peserta berada dalam kondisi sehat pasca-khitan, menandai keberhasilan kegiatan sosial yang mengedepankan nilai kemanusiaan, pelayanan kesehatan, dan kerja bersama lintas sektor. [HMP Jatim]



