Kegiatan ABI
ABI dan ITB Ahmad Dahlan Jajaki Kerja Sama Beasiswa dan Kolaborasi Ekonomi
Tangerang Selatan, 8 Oktober 2025 — Departemen Pemberdayaan Ekonomi (PE) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ahlulbait Indonesia (ABI) melakukan kunjungan ke Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan (ITB-AD) di Tangerang Selatan, Selasa (8/10). Kunjungan tersebut membuka peluang kerja sama strategis di bidang pendidikan dan pengembangan ekonomi umat.
Rombongan ABI dipimpin oleh Wakil Ketua Umum DPP ABI, Ustadz Ahmad Hidayat, didampingi Sekretaris Jenderal, Sayyid Ali Ridho, Ketua Departemen PE, Ali Reza, serta Wakil Ketua PE, Hilmi, dan Ketua Litbang, Sabara Nuruddin. Rombongan diterima langsung oleh jajaran pimpinan ITB Ahmad Dahlan, Prof. Mohana dan Prof. Sarli, yang menyambut positif inisiatif kolaborasi lintas lembaga tersebut.
Baca juga : Ustadz Zahir Yahya: Badai Al-Aqsa Menumbangkan Mitos “Israel Tak Terkalahkan”

Salah satu hasil penting dari pertemuan itu adalah penawaran program beasiswa komunitas dari pihak kampus bagi anggota ABI. Program ini memberikan potongan biaya kuliah sebesar 40–50 persen untuk mahasiswa jenjang S1 maupun S2 yang direkomendasikan oleh organisasi Ahlulbait Indonesia.
“Pada prinsipnya, pihak kampus membuka diri untuk kolaborasi di berbagai bidang, khususnya yang dapat memperkuat posisi umat Islam dalam dunia bisnis dan pendidikan. Mereka juga menawarkan skema beasiswa komunitas bagi kader dan anggota ABI,” ujar Ali Reza, Ketua Departemen PE, kepada Media ABI.
Selain beasiswa, kedua pihak juga membahas rencana penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara DPP ABI dan ITB Ahmad Dahlan yang direncanakan berlangsung pada kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Departemen PE mendatang. MoU tersebut diharapkan menjadi langkah konkret dalam memperluas akses pendidikan dan memperkuat pemberdayaan ekonomi di lingkungan komunitas Ahlulbait Indonesia.
Dalam kesempatan yang sama, kedua pihak turut mengeksplorasi peluang kolaborasi di sektor bisnis yang dapat dikembangkan bersama antara ABI dan ITB Ahmad Dahlan.
“Ada semangat yang sama untuk memajukan umat melalui pendekatan ekonomi yang berkeadilan dan berbasis kolaborasi,” tutur Ustadz Ahmad Hidayat seusai pertemuan.
Baca juga : Waketum ABI: “Kekuatan ABI Terletak pada Keyakinan Total dan Konsolidasi yang Rapi”

Diskusi juga menyinggung landasan ideologis Muhammadiyah sebagai organisasi Islam berkemajuan yang memiliki pilar kuat dalam pengembangan pendidikan dan ekonomi. Hal tersebut menjadi inspirasi bagi ABI untuk memperkuat strategi kemandirian ekonomi di komunitasnya.
Dengan terbukanya peluang beasiswa dan kerja sama ekonomi ini, hubungan antara ABI dan ITB Ahmad Dahlan diharapkan melahirkan sinergi baru dalam memajukan pendidikan dan ekonomi Islam di Indonesia.
“Langkah ini bukan hanya mempererat ukhuwah, tetapi juga menegaskan bahwa kerja sama antarormas Islam harus berorientasi pada kemajuan bersama dan kemaslahatan umat,” pungkas Ali Reza. []
Baca juga : Beragama Maslahat dalam Pelestarian Lingkungan: Dari Spiritualitas ke Kesadaran Publik
