DPW ABI Jawa Timur Gelar Sosialisasi Pemetaan Potensi Ekonomi Komunitas

Pasuruan, 3 Agustus 2025 — Departemen Pemberdayaan Ekonomi Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Ahlulbait Indonesia (ABI) Jawa Timur menggelar kegiatan Sosialisasi Konsep dan Teknis Pemetaan Potensi Ekonomi di Kantor DPW ABI Sukorejo, Pasuruan. Kegiatan ini diikuti oleh 42 peserta yang terdiri atas utusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) ABI se-Jawa Timur serta perwakilan Muslimah ABI.

Sosialisasi ini bertujuan menggali potensi ekonomi lokal di berbagai daerah sebagai dasar penyusunan strategi pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas.

Baca juga : DPD ABI Jakarta Barat Siap Menjadi Bahtera Manfaat bagi Masyarakat

Dafid Eka dari Departemen Pemberdayaan Ekonomi

Dalam sambutannya, Dafid Eka dari Departemen Pemberdayaan Ekonomi menekankan pentingnya membangun sistem ekonomi yang berkelanjutan. Ia menggarisbawahi kembali visi Ketua Umum ABI, Ustadz Zahir Yahya, yakni membentuk komunitas yang bebas, mandiri, dan bermartabat dalam seluruh aspek kehidupan, termasuk dalam bidang ekonomi.

“Melalui kegiatan ini, kita ingin mendorong sinergi antarkomunitas agar mampu membangun sistem ekonomi yang memberdayakan,” ujar Dafid.

Sementara itu, Wakil Ketua DPW ABI Jawa Timur, Ustadz Ahmad Alaydrus, mengingatkan pentingnya keseimbangan antara urusan dunia dan akhirat dalam ajaran Islam.

“Islam tidak mencela dunia, selama dunia menjadi jembatan menuju akhirat. Al-Qur’an pun mengingatkan: ‘Janganlah engkau melupakan bagianmu di dunia ini’,” tutur beliau.

Baca juga : Musda Serentak Tiga DPD ABI Jateng: Konsolidasi Amanah dan Khidmat Sosial

Wakil Ketua DPW ABI Jawa Timur, Ustadz Ahmad Alaydrus

“Kita harus memiliki kekuatan, termasuk dalam aspek ekonomi. Jangan hanya menjadi pihak yang dibantu, tetapi belajarlah untuk menjadi pihak yang membantu.”

Pembukaan acara dilakukan oleh Ketua Departemen Pemberdayaan Ekonomi DPP ABI, Ali Reza Baraqbah. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa pemetaan potensi ekonomi merupakan langkah strategis menuju kemandirian komunitas.

“Data ekonomi lokal adalah aset penting. Melalui data yang akurat, kita dapat membentuk unit bisnis yang solid dan mewujudkan kemandirian ekonomi sebagai tujuan nyata,” jelasnya.

Baca juga : Dari Bangkalan, Musda ABI Surabaya Lahirkan Pemimpin dan Harapan Baru

Ketua Departemen Pemberdayaan Ekonomi DPP ABI, Ali Reza Baraqbah

Senada dengan itu, Dedy Setiawan dari DPW ABI Jawa Timur menyampaikan bahwa pemetaan juga berperan penting dalam mengenali kekuatan dan kelemahan internal komunitas.

“Tanpa peta yang jelas, strategi bisa salah arah. Pemetaan membantu kita menyusun langkah yang lebih terukur dan menghindari risiko kegagalan,” ujarnya.

Baca juga : Musda DPD ABI Balikpapan: Konsolidasi dan Penguatan Peran dalam Membangun Umat dan Bangsa

Dedy Setiawan dari DPW ABI Jawa Timur

Program ini merupakan bagian dari rangkaian pelatihan nasional yang diselenggarakan secara luring di lima DPW: Jakarta (8 Juni), Jawa Barat (12–13 Juli), Jawa Tengah (2 Agustus), Jawa Timur (3 Agustus), dan Kalimantan Timur (9–10 Agustus). Sementara itu, DPW lainnya mengikuti pelatihan serupa secara daring melalui Zoom yang difasilitasi oleh DPP ABI.

Melalui kegiatan ini, diharapkan tumbuh semangat kemandirian ekonomi dalam tubuh Ahlulbait Indonesia serta lahir langkah-langkah konkret dalam memperkuat ekonomi berbasis komunitas.[]

Baca juga : Musda Ke-3 DPD ABI Kota Salatiga: Meneguhkan Ukhuwah dalam Semangat Mahdawiyah