Musda ABI Kutai Timur 2025: Meneguhkan Komitmen Organisasi dalam Bingkai Persatuan

Kutai Timur, 26 Juli 2025 — Musyawarah Daerah (Musda) Ahlulbait Indonesia (ABI) Kabupaten Kutai Timur secara resmi diselenggarakan pada Sabtu, 26 Juli 2025, bertempat di Sekretariat Majelis Taklim Ilmu Sangatta. Kegiatan berlangsung dalam suasana sederhana namun penuh khidmat, serta berjalan lancar tanpa hambatan berarti.

Musda ini turut dihadiri oleh Ketua DPW ABI Kalimantan Timur, Sayyid Thoriq Assegaff, beserta jajaran pengurus wilayah lainnya. Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan konkret sekaligus penegasan arah pembinaan organisasi di tingkat daerah.

Sebagai forum musyawarah tertinggi di tingkat kabupaten dalam struktur organisasi ABI, Musda memiliki peran strategis dalam merumuskan rekomendasi dan kebijakan yang akan dituangkan dalam program kerja ke depan. Rangkaian keputusan tersebut diarahkan untuk memperkuat pelaksanaan visi dan misi organisasi secara efektif, adaptif, dan berkelanjutan di tataran lokal.

Selain agenda evaluasi dan perumusan arah gerak organisasi, Musda juga menjadi titik penting dalam proses regenerasi kepemimpinan ABI Kutai Timur.

Proses musyawarah berlangsung dalam semangat dialektika yang konstruktif, disertai diskusi dinamis namun tetap berpijak pada prinsip persatuan dan ukhuwah. Hasilnya, forum secara mufakat menetapkan Chairil Anwar sebagai Ketua ABI Kabupaten Kutai Timur untuk masa khidmat 2024–2029.

Baca juga : Muscab Muslimah ABI Kukar 2025: Perkuat Peran Keluarga di Tengah Era Disrupsi

Dalam sambutan perdananya, Ketua terpilih menyampaikan komitmennya untuk mengemban amanah kepemimpinan dengan penuh integritas dan tanggung jawab:

“InsyaAllah, organisasi ini akan kami jalankan sebaik-baiknya bersama seluruh rekan pengurus. Kami akan tetap berpegang teguh pada Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) sebagai pijakan utama dalam setiap kebijakan dan pelaksanaan program. Kami berkomitmen memperkuat barisan, memperluas jaringan dakwah, dan menjadikan ABI sebagai wadah pembinaan umat yang aktif berkontribusi dalam pembangunan spiritual dan sosial masyarakat Kutai Timur. Dengan semangat kebersamaan, kami yakin setiap tantangan dapat dihadapi dengan soliditas dan niat yang lurus.”

Baca juga : Solidaritas Tegal untuk Palestina: Aksi Tiga Hari, Bukti Nyata Kepedulian

Musda ABI Kutai Timur 2025 tidak hanya menjadi forum administratif semata, melainkan momentum strategis untuk memperkuat infrastruktur organisasi, meneguhkan arah perjuangan kolektif, serta membangun fondasi kerja yang lebih sistematis dan berorientasi pada pengabdian nyata kepada umat dan bangsa.

Dengan landasan nilai-nilai Ahlul Bait serta semangat sinergi yang terus dijaga, ABI Kutai Timur siap melangkah ke masa depan dengan keyakinan, keteguhan, dan visi yang menjangkau jauh ke depan. []

Baca juga : Ustadz Abdullah Beik Paparkan Pokok-Pokok Arahan Strategis dalam Muswil ABI Kalteng 2025