Ikuti Kami Di Medsos

Kegiatan ABI

Pembukaan Muswil DPW ABI NTT, Ustadz Beik Tekankan Tiga Pilar Penguatan Organisasi

Pembukaan Muswil DPW ABI NTT, Ustadz Beik Tekankan Tiga Pilar Penguatan Organisasi

Kupang, 24, Mei 2025 — Musyawarah Wilayah (Muswil) Ahlulbait Indonesia (ABI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) secara resmi dibuka oleh Dewan Syura ABI, Ustadz Abdullah Beik, melalui daring dalam upacara pembukaan yang berlangsung khidmat, Sabtu (24/5/2025).

Dalam sambutannya, Ustadz Beik menekankan tiga fokus utama pelaksanaan Muswil, yakni evaluasi organisasi, internalisasi nilai-nilai Ahlulbait, serta penguatan jejaring kelembagaan.

Anggota Dewan Syura ABI itu menyampaikan bahwa Muswil bukan hanya agenda rutin organisasi, tetapi merupakan momentum penting dalam proses pembenahan struktural dan spiritual. Dalam pidato pembukaan, Ustadz Beik memulai dengan menyampaikan puji syukur kepada Allah SWT serta selawat dan salam kepada Rasulullah SAW dan keluarga suci beliau.

“Muswil adalah momen evaluatif yang krusial. Kita dituntut untuk melihat kembali apa yang telah dikerjakan, sebagai bahan perbaikan ke depan. Evaluasi adalah prinsip yang sangat ditekankan dalam ajaran agama,” ujar Ustadz Beik di hadapan peserta Muswil dari berbagai utusan daerah.

Lebih lanjut, Ustadz Beik menekankan pentingnya memperkuat fondasi nilai yang diwariskan para Imam suci Ahlul Bait, seperti keberanian, kesetiaan, komitmen, dan pengorbanan tanpa pamrih. Beliau menyebut nilai-nilai tersebut bukan sekadar wacana spiritual, tetapi harus dijadikan pijakan praktis dalam mengelola organisasi.

Baca juga : DPW ABI DKI Jakarta Kunjungi DPD Jakarta Barat dan Jakarta Selatan, Perkuat Sinergi dan Persiapan Musda

“Kita harus membumikan nilai-nilai para imam, khususnya Imam Husain as, dalam kerja-kerja organisasi. Tanpa nilai-nilai itu, organisasi hanya menjadi struktur tanpa ruh,” tegasnya.

Selain aspek internal, sambutan Ustadz Beik juga menyoroti pentingnya menjalin kerja sama eksternal yang produktif, baik dengan organisasi Islam lainnya maupun dengan lembaga pemerintah. Menurutnya, sinergi lintas pihak sangat diperlukan agar ABI dapat terus menunjukkan eksistensinya sebagai organisasi yang kontributif dan legal.

“Silaturahmi, audiensi, dan kerja sama strategis harus terus diperkuat. Ini adalah salah satu tugas utama pengurus ke depan, baik di tingkat pusat maupun wilayah,” tambahnya.

Menutup sambutannya, Ustadz Beik menyampaikan salam dari seluruh anggota Dewan Syura ABI kepada peserta Muswil dan berharap forum ini dapat melahirkan keputusan-keputusan produktif serta kepengurusan baru yang mampu menggerakkan roda organisasi secara efektif.

Dengan mengucapkan basmalah dan selawat, Muswil ABI NTT secara resmi dinyatakan dibuka. []

Baca juga : DPW ABI DKI Jakarta Audiensi dengan Kesbangpol, Perkuat Sinergi Menuju Jakarta yang Harmonis