Kegiatan ABI
PTD ABI Sulsel: Menumbuhkan Kesadaran Baru, Meneguhkan Jalan Pengkhidmatan
Makassar, 20 Juli 2025 — Semangat berkhidmat dan komitmen kaderisasi membuncah selama dua hari penuh, 19–20 Juli 2025, dalam gelaran Pendidikan Tingkat Dasar (PTD) yang diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Ahlulbait Indonesia (ABI) Sulawesi Selatan di Hotel Max Panakkukang, Makassar. Mengusung tema “Membangun Budaya Organisasi, Membangun Negeri,” kegiatan ini menjadi ruang pembinaan sekaligus penyemaian nilai-nilai dasar perjuangan organisasi.
Sebanyak 42 peserta mengikuti pelatihan ini, terdiri dari kader Muslimah Ahlulbait Indonesia , orang dari Pandu, serta kader internal DPW. PTD merupakan bagian dari program resmi kaderisasi ABI, yang dirancang sebagai gerbang awal pembentukan kader yang tidak hanya terlatih secara struktural, tetapi juga matang secara spiritual dan sosial.
Materi inti seputar keimanan dan semangat pengkhidmatan disampaikan oleh para pemateri berpengalaman dari DPP dan DPW, antara lain:
Ustadz Muhammad Jawad (Ketua Departemen Kaderisasi DPP), Sayyid Abbas Al-Hasny (Wakil Ketua Departemen Kaderisasi DPP), Arif Ambari, (Wakil Sekjen DPP), dan Ustadz Ahmad Syawqi (Wakil Ketua DPW ABI Sulsel).
Baca juga : Ketum ABI Tegaskan Dua Pilar Strategis Pengembangan Komunitas dalam Peluncuran ASIC

Lebih dari sekadar kegiatan administratif, pelatihan ini meninggalkan kesan batin yang mendalam bagi para peserta. “Di luar kita bisa tampil garang, tapi di sini rasa cinta dan kebersamaan justru makin kuat. Ini adalah wujud kecintaan kepada Ahlulbait dan kemanusiaan dalam konteks bermasyarakat,” ungkap salah satu peserta.
Seorang peserta lainnya mengaku awalnya datang dengan keraguan. “Saya pikir ini hanya kegiatan formalitas. Tapi saya keliru. Semuanya terasa tulus dan penuh totalitas. Tertib, penuh cinta, dan tanpa motivasi selain pengkhidmatan.”
Baca juga : Beragama Maslahat dalam Membangun Supremasi Hukum dan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik

Kesan serupa datang dari peserta yang telah mengikuti berbagai pelatihan sebelumnya. “Saya sudah banyak menginventarisasi PTD di berbagai tempat. Menurut saya, ini yang paling keren dan paling membekas.”
Pelatihan ini juga menjadi ruang refleksi atas tantangan dakwah dan sosial di daerah. Seorang peserta menuturkan, “Kegiatan ini membangun semangat saya untuk aktif di ABI. Di daerah, kita sering merasa ABI kurang dikenal. Tapi melalui kegiatan seperti ini, saya jadi yakin bahwa peran ABI bisa lebih dirasakan oleh masyarakat.”
Nilai ukhuwah dan kerja kolektif turut menjadi sorotan penting. “Kita sering tidak seirama dalam pengkhidmatan di tengah masyarakat. Semoga setelah ini, kita membawa semangat baru dalam kehidupan spiritual dan sosial,” ujar peserta lainnya.
Baca juga : Dua Sayap, Satu Perjalanan: Silaturahmi IJABI di Musda ABI Jepara

Ketua Panitia, Wawan Setiawan, menegaskan bahwa pelatihan ini tidak semata-mata bertujuan mencetak kader secara formal. “Tujuan utamanya adalah menumbuhkan kesadaran baru dalam berorganisasi dan bermasyarakat. Harapan kami, pelatihan ini berdampak nyata pada perilaku dan aksi sosial. Modal besar ini harus bisa mendorong ABI hingga ke tingkat daera, menjadi katalisator kebaikan dan keadilan sosial,” ujarnya.
Dengan semangat yang menyala dan kesan yang mendalam, PTD ABI Sulsel 2025 hadir bukan sekadar sebagai agenda rutin organisasi, melainkan sebagai ruang penyemaian kader-kader yang cinta Ahlulbait dan cinta masyarakat. Dari ruang ini, mereka bersiap memberikan kontribusi terbaiknya bagi bangsa dan negara. []
Baca juga : Ahmad Ghufron Terpilih sebagai Ketua DPD ABI Kota Probolinggo Periode 2024–2029
