Daerah
DP3AP2KB Jepara Sambut Positif Usulan Kemitraan Program Kerja Muslimah ABI
Jepara, 23 Desember 2025 — Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Jepara menyambut baik usulan kemitraan program kerja yang diajukan Muslimah Ahlulbait Indonesia (ABI). Pertemuan tersebut menjadi langkah awal penjajakan sinergi program pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan penguatan ketahanan keluarga di Kabupaten Jepara.
Audiensi berlangsung pada Selasa (23/12) pukul 08.10–10.00 WIB di Kantor DP3AP2KB Jepara, Jalan Shima. Pertemuan ini digelar dalam rangka peringatan milad Sayyidah Fatimah a.s. sekaligus memperkenalkan nilai keteladanan perempuan dalam perspektif Islam kepada pemangku kebijakan daerah.
Rombongan Muslimah ABI dipimpin Ketua Pimpinan Wilayah Muslimah ABI Jawa Tengah, Ustadzah Khadijah Firdaus, didampingi Ketua Pimpinan Cabang Muslimah ABI Kabupaten Jepara, Novita Tri Andari, serta jajaran Bidang Sosial, Ekonomi, Budaya, dan Hukum (SosEkBudKum) dan Humas. Mereka diterima langsung Kepala DP3AP2KB Jepara, Dr. Mudrikatun, S.SiT., S.KM., M.MKes., M.H., Bdn., bersama para pejabat struktural terkait.
Baca juga : Resmi Ditetapkan, DPD ABI dan Muslimah ABI Terima SKK dari Bakesbangpol Lumajang

Dalam pengantarnya, Ustadzah Khadijah Firdaus memaparkan profil Muslimah ABI sebagai lembaga otonom Ahlulbait Indonesia yang fokus pada isu perempuan, keluarga, dan anak. Ia menegaskan bahwa kunjungan tersebut bertujuan membuka ruang kemitraan strategis, sekaligus menjadikan keteladanan Sayyidah Fatimah a.s. sebagai inspirasi nilai dalam program-program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Menanggapi hal itu, Dr. Mudrikatun menyatakan bahwa DP3AP2KB Jepara terbuka terhadap kolaborasi dengan organisasi masyarakat. Ia menekankan pentingnya dukungan publik dalam menjalankan program-program pemberdayaan, baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan. Untuk memperkuat koordinasi, ia menyarankan agar Muslimah ABI bergabung dengan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Jepara guna memudahkan akses informasi dan keterlibatan lintas kegiatan kewanitaan.
Pada isu perlindungan anak, DP3AP2KB Jepara memiliki Forum Anak yang melibatkan anak-anak usia sekolah sebagai subjek sekaligus agen perubahan. Pendekatan ini dinilai efektif karena menggunakan metode dan bahasa yang sesuai dengan dunia anak, sehingga pesan perlindungan dan pemenuhan hak anak lebih mudah diterima.
Baca juga : Muslimah ABI Situbondo Hadiri Peringatan Hari Ibu ke-97, Teguhkan Peran Perempuan
Dr. Mudrikatun juga menyoroti pentingnya peran perempuan dalam mewujudkan visi Generasi Emas 2045. Menurutnya, keluarga berkualitas merupakan fondasi utama bangsa, dan kualitas keluarga sangat ditentukan oleh kualitas perempuan di dalamnya. Ketahanan keluarga, lanjutnya, mencakup aspek ekonomi, pendidikan, dan sosial yang saling terkait.
Dalam bidang ekonomi, DP3AP2KB Jepara menjalankan program pemberdayaan bagi perempuan rentan dengan usaha mikro beromzet di bawah Rp10 juta. Program tersebut mencakup pelatihan peningkatan kualitas produk, pemasaran, hingga digitalisasi usaha guna memperkuat kemandirian ekonomi perempuan.
Setelah menelaah profil dan arah gerak Muslimah ABI, Dr. Mudrikatun meminta organisasi tersebut menyiapkan rancangan program kerja konkret di bidang perempuan dan anak. Program tersebut diharapkan dapat disampaikan kepada DP3AP2KB Jepara untuk diselaraskan dengan agenda kerja pemerintah daerah pada tahun mendatang.
Pertemuan ini menjadi penanda awal penguatan jejaring kemitraan antara Muslimah ABI Wilayah Jawa Tengah dan Cabang Kabupaten Jepara dengan DP3AP2KB Jepara. Sinergi ini diharapkan mampu menghadirkan program-program kolaboratif yang berdampak langsung bagi perempuan, anak, dan keluarga di Kabupaten Jepara. [HMP ABI]
Baca juga : Di Tengah Hujan Deras, ABI Situbondo Tetap Galang Dana untuk Korban Banjir Sumatra dan Aceh
