Info ABI

Sekjen ABI: Arbain Tahun Ini, Medan Tekad Menumbangkan Kedholiman

Jakarta, 13 Agustus 2025 – Di tengah dentuman bom di Gaza dan jejak darah para syuhada di Karbala yang tak pernah pudar, Ahlulbait Indonesia (ABI) menegaskan bahwa Arbain Imam Husain a.s. adalah gema perlawanan yang melintasi zaman.

Dalam memperingati Arbain yang jatuh pada Kamis (14/8), Sekretaris Jenderal ABI, Sayyid Ali Ridho, menyatakan, peringatan Arbain tahun ini bukan hanya ziarah ruhani, tetapi medan doa, tekad, dan perlawanan terhadap setiap bentuk kedzoliman.

“Keluarga besar Ahlulbait Indonesia mengucapkan selamat memperingati Hari Arbain (40 Hari) Syahadah Imam Husain a.s.,” ujarnya dalam pernyataan tertulis. Mengutip Imam Ali Khamenei, beliau menegaskan bahwa Imam Husain a.s. bukan hanya milik satu mazhab, tetapi milik seluruh umat manusia. “Itulah sebabnya kita menyaksikan pawai Arbain dihadiri pula oleh mereka yang non-Muslim.”

Data yang dihimpun Media ABI menunjukkan, peringatan Arbain tahun ini akan digelar di berbagai wilayah, mulai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, hingga sejumlah daerah di luar Pulau Jawa.

Namun, peringatan kali ini dibayangi tragedi kemanusiaan di Gaza. “Serangan ke Gaza, pembumihangusan tanah kaum Muslim, dan berbagai bentuk agresi menandakan bahwa kedok para penghalang kemunculan Imam Mahdi semakin tersingkap. Arbain tahun ini menjadi momentum untuk memohon kehancuran kekuatan zalim Zionis, agar bumi diwarisi kaum tertindas, sebagaimana janji Allah,” tegas Sekjen lagi.

Arbain adalah penanda bahwa sejarah tidak pernah membiarkan kedholiman berkuasa selamanya. Dari Karbala hingga Gaza, pesan itu berdiri tegak, bahwa darah akan selalu mengalahkan pedang. []