Kapal Bantuan ke Gaza Diduga Diserang Drone di Perairan Internasional Dekat Malta

Ahlulbait Indonesia – Sebuah kapal sipil pembawa bantuan kemanusiaan menuju Gaza menjadi sasaran serangan drone saat berlayar di perairan internasional sekitar 17 kilometer dari pesisir Malta, Jumat (2/5) dini hari, demikian dilaporkan Freedom Flotilla Coalition.

Kapal bernama “Conscience” yang tengah dalam misi menyalurkan bantuan bagi warga Gaza yang menghadapi krisis kelaparan dan meningkatnya kasus malnutrisi, mengirimkan sinyal SOS darurat setelah mendapat serangan.

“Kapal tersebut terkena dua serangan drone bersenjata yang menghantam bagian depan kapal dan menyebabkan kebocoran besar pada lambung,” kata Yasemin Acar, juru bicara media koalisi dalam keterangan resmi.

Serangan tersebut juga dilaporkan menyasar generator utama, yang mengakibatkan kapal kehilangan daya sepenuhnya. Rekaman video yang dirilis koalisi memperlihatkan kobaran api dan asap menyelimuti kapal, disertai suara ledakan pada cuplikan terpisah.

Baca juga : Hamas: Rafah Akan Jadi Mimpi Buruk Bagi Israel yang Dilanda Delusi Kemenangan

Sumber Foto : Akun x Sarah Wilkinson

Sebuah kapal kecil dari Siprus selatan yang merespon sinyal darurat dilaporkan tidak mampu memberikan bantuan teknis untuk memulihkan sistem kelistrikan kapal yang kritis.

Menurut Freedom Flotilla, kapal tersebut membawa sekitar 30 aktivis hak asasi manusia internasional dari lebih dari 21 negara. Para relawan menjalankan misi damai tanpa senjata dengan tujuan menembus blokade Gaza.

Informasi keberangkatan kapal sebelumnya dijaga ketat melalui media blackout sebagai langkah antisipasi terhadap gangguan eksternal.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi mengenai pihak yang bertanggung jawab atas serangan tersebut.

(Disunting dari sumber: Almayadeen)

Baca juga : Iran Tegaskan Dukungan terhadap Hak Palestina untuk Merdeka dan Menentukan Nasib Sendiri