14 Manusia Suci
Tasbih Sayyidah Fathimah

Ahlulbait Indonesia – Sayidah Fathimah as selalu bekerja keras di rumahnya. Beliau selalu menggiling gandum untuk diolah menjadi tepung dengan menggunakan batu. Pekerjaan ini membuat tangannya memar. Kendati demikian beliau tidak pernah berkeluh-kesah. Ayahandahnya, Nabi Muhammad saw dapat melihat betapa kerasnya beliau bekerja.
Suatu hari Nabi saw berkata bahwa beliau akan memberikan sesuatu yang akan membantu meringankan pekerjaannya. Nabi Muhammad saw berkata bahwa apa yang akan diberikan kepadanya adalah lebih baik daripada dunia beserta isinya.
Baca juga : Sebutan “Sayyidah” Fathimah
Nabi saw menunjukkan bagaimana Sayyidah Fathimah as dapat bertasbih. Beliau berkata bahwa setiap habis salat, beliau harus melafalkan:
- Allahu Akbar – (Allah Mahabesar) – 34 kali
- Alhamdulillah – (Segala puji untuk Allah) – 33 kali
- Subhanallah (Maha Suci Allah) – 33 kali
Sayyidah Fathimah as sangat senang menerima hadiah khusus ini. Beliau senantiasa melakukan tasbih setiap selesai menunaikan salat dan tasbih ini kemudian lebih dikenal sebagai tasbih Fathimah atau tasbih az-Zahra.
Salat ibarat sebuah kusuma yang indah dan tasbih Sayyidah Fathimah as memberi bunga yang cantik ini, aroma yang semerbak. Sehingga setiap mengerjakan salat, kita harus membaca tasbih Sayyidah Fathimah as. Ini karena kita ingin agar salat kita seperti sekuntum bunga nan indah dengan aroma yang semerbak.
Ma’sumah Jaffer, Kisah-kisah Teladan dari Para Imam Maksum as
Baca juga : Sayyidah Fathimah, Kautsar Alam