Ikuti Kami Di Medsos

Internasional

Presiden Yaman Peringatkan Keras AS dan Rezim Zionis: Kami Siap Hadapi Agresi Baru

Presiden Yaman Peringatkan Keras AS dan Rezim Zionis: Kami Siap Hadapi Agresi Baru

Ahlulbait Indonesia – Presiden Dewan Politik Tertinggi Yaman, Mahdi al-Mashat, mengeluarkan peringatan tegas kepada Amerika Serikat dan rezim Zionis agar menghentikan segala bentuk agresi militer terhadap Yaman. Dalam pidatonya pada sebuah upacara resmi di ibu kota Sana’a, Rabu (21/5), Mashat menegaskan kesiapan penuh bangsanya untuk menghadapi setiap ancaman.

“Kami sepenuhnya siap menghadapi segala bentuk agresi, baik dari Amerika dan tentara bayarannya, maupun dari koalisi Zionis-Amerika,” ujar Mashat di hadapan publik yang memadati lokasi acara, sebagaimana dikutip dari Press TV.

Yaman Bersatu untuk Palestina

Mashat menyoroti semangat nasional Yaman yang tak tergoyahkan sejak pecahnya agresi brutal Zionis ke Jalur Gaza pada Oktober 2023. Ia menyebut bahwa dukungan Yaman terhadap Palestina bukan sekadar solidaritas, melainkan bagian dari prinsip keagamaan dan komitmen perjuangan.

“Bangsa ini telah menunjukkan konsensus nasional dalam mendukung Palestina. Ini bukan hanya soal politik, tapi soal akidah dan harga diri umat,” tegasnya.

Sejak awal perang, Yaman telah meluncurkan ratusan serangan ke target-target strategis milik Zionis sebagai bentuk perlawanan aktif terhadap penjajahan dan genosida yang terjadi di Gaza.

Baca juga : Dampak Blokade Yaman, Maskapai Dunia Hentikan Penerbangan ke Israel

AS dan Israel Dituding Serang Dunia Islam

Mashat juga menuding keras bahwa serangan yang dilakukan Amerika dan Zionis tidak hanya menargetkan Yaman atau Palestina, tetapi seluruh umat Islam.

“Mereka tidak hanya menyerang negara, mereka sedang menyerang nilai dan kehormatan umat. Tapi kami tak akan mundur selangkah pun,” katanya.

Meskipun menghadapi tekanan dan blokade, Mashat menegaskan bahwa kekuatan militer Yaman akan terus diperkuat. Dukungan terhadap rakyat Gaza tidak akan dihentikan, justru akan ditingkatkan.

“Kami tegaskan kembali: seluruh kemampuan kami akan kami arahkan untuk mendukung Gaza. Warga Gaza harus tahu: kalian tidak sendirian. Kami bersama kalian, sampai akhir,” ucapnya penuh semangat.

Serangan Rudal ke Jantung Palestina Terjajah

Pernyataan Mashat disampaikan bersamaan dengan laporan media perlawanan regional bahwa sebuah rudal balistik Yaman berhasil menghantam wilayah tengah Palestina terjajah, memicu ledakan besar yang mengguncang kawasan Tel Aviv dan sekitarnya.

Sirene peringatan berbunyi berulang kali di sejumlah kota besar Israel, menandai bahwa gelombang serangan rudal dari Yaman belum menunjukkan tanda akan berhenti.[]

Baca juga : Pemimpin Revolusi: Republik Islam Tidak Butuh Izin Siapa Pun untuk Memperkaya Uranium